Thursday, January 17, 2013
SAYA INGIN MULAI MEN.... (?)
Ketika raga ini mulai bingung saat diselimuti gelapnya malam.
Ketika jemari keriting ini ingin bersemayam bersama kata-kata sederhana.
Hati yang lama mulai datang ,penuh sesak dan bertanya " hal besar apa yang telah kamu lakukan selama ini? sudahkah terwujud? ".
Ledakan Hiroshima kembali berdentum untuk kedua kalinya.
Pecahkan mejanya saat jadi tumpuan tangan yang mulai hilang dari nikmat Tuhannya.
Namun hati yang baru pun datang, menstimulasikan semangat yang dulu, menghilang keraguan yang sekarang.
Diriku yang terbebas dari belenggu, terbebas dari ketidakpastian.
Hasrat diri yang ingin sekedar menorehkan hal sederhana.
Harapan yang nantinya akan timbul mimpi-mimpi besar. Berani untuk sedikit demi sedikit menyulamkan kata, tanpa harus menunggu hal besar tewujud yang mungkin saja hanya sekedar angan.
Malam ini , saya ingin mulai men.... (?)
Hahahahahaha, gak jelas
Hahahahahaha, gak jelas
Thursday, July 7, 2011
Law of Attraction
Law of Attraction adalah Hukum Universal yang berlaku setiap saat. Hukum ini berarti “like attracts like” atau “ketertarikan menarik ketertarikan”.
Law of Attraction menegaskan bahwa energy pikiran dan energy yang diproyeksikan akan menarik energy serupa. Akibatnya, kita menarik ke dalam kehidupan kita hal-hal yang sesuai dengan pikiran kita dan energy yang kita proyeksikan. Dengan kata lain, kita menarik ke dalam kehidupan kita apa pun yang menjadi target perhatian sadar kita.
Hukum Universal ini adalah prinsip lama yang telah diterapkan para pemikir dan guru terhebat di masa lalu, yang mereka lakukan tanpa mengetahui dasar ilmiahnya! Untungnya, kita semua bisa mengaksesnya melalui pemahaman kita yang bertambah, dan kini hampir semua orang sukses zaman sekarang menggunakannya untuk membuat perubahan penting dalam kehidupan mereka.
Pemahaman kita tentang Law of Attraction meningkat seiring bertambahnya pengetahuan kita tentang fisika kuantum. Anda tidak perlu memahami semua rincian rumit untuk mengetahui cara kerjanya, semua dari kita terbuat dari energy. Ini termasuk pikiran kita! Segala hal yang ada, dari bagian kotoran kuku yang terkecil sampai dengan Bintang paling jauh di galaksi terbuat dari energy murni. Ini bukan teori, ini kenyataan.
Cara Bekerjanya:
Law of Attraction selalu bekerja, apapun keyakinan Anda atau kesadaran Anda berkenaan dengan kehadirannya. Kita selalu menarik ke dalam kehidupan kita (entah disengaja atau tidak) apa yang kita pancarkan ke dalam semesta.
Objek focus Anda akan berkembang.
Cara Menerapkan hukum Universal ini:
Dalam menggunakan pengetahuan ini untuk mengubah kehidupan Anda, Anda harus tahu bahwa Anda menerapkan hukum universal ini meskipun tidak menyadarinya! Anda mengirimkan energi positif atau negative kealam semesta. Ketertarikan menarik ketertarikan; apapun yang Anda kirim kealam semesta akan kembali kepada Anda. Anda sedang mengirimkan energi saat ini, detik ini.
Apa yang Anda rasakan sekarang? Apakah Anda merasa baik, atau Anda merasa buruk? Bila Anda merasa baik, Anda mengirimkan energi positif; bila Anda merasa buruk, Anda mengirimkan energi negatif. Sesederhana itu.
Dengan mengubah pikiran, bahasa dan, yang terpenting emosi Anda, Anda akan berhasil menguasai hukum ini.
Anda akan menguasai Law of Attraction.
MEMUTUSKAN APA YANG ANDA INGINKAN
“Jika tidak tahu kau sedang menuju kemana, kau akan sampai ketempat lain.”
-- Yogi Berra
Apa yang Anda inginkan? Apa yang benar-benar Anda inginkan? Ini adalah pertanyaan penting yang perlu Anda renungkan. Untuk benar-benar mewujudkan dan menarik semua hal yang Anda dambakan dalam kehidupan Anda, Anda terlebih dahulu harus memutuskan apa yang Anda inginkan. Anda harus mengetahui dengan jelas visi Anda tentang kehidupan terbaik Anda.
Ketahui dengan jelas visi Anda.
Sebagian besar orang tidak tahu apa yang mereka inginkan. Entah mereka tidak pernah menyisihkan waktu untuk memikirkan dengan jelas apa yang benar-benar mereka dambakan, atau mereka berfokus pada hal-hal yang tidak mereka inginkan dalam kehidupan (contoh, saya tidak ingin punya utang).
Dengan berfokus pada hal-hal yang tidak Anda inginkan, Anda memikirkan hal-hal negative dan karenanya Anda meluncurkan energy negative. Hal itu membuat Anda menarik lebih banyak situasi, orang, dan pengalaman negative yang sama ke dalam kehidupan Anda.
Berfokuslah pada apa yang Anda inginkan.
Pikirkan pikiran Anda. Apakah yang biasanyaAnda pikirkan? Apakah Anda mengeluh tentang kehidupan Anda saat ini? Bila ya, kemungkinan Anda menggunakan bahasa negative dan berfokus pada hal-hal yang tidak Anda inginkan dalam kehidupan. Dengan begitu, Anda hanya menarik lebih banyak hal serupa kedalam kehidupan Anda.
Kuncinya adalah mengetahui dengan jelas apa yang Anda inginkan. Sekalinya mengetahui apa yang Anda inginkan dan berfokus kesana, Anda akan secara otomatis memancarkan energi positif.
BERSIKAPLAH TIDAK REALISTIS
Bersikaplah tidak realistis. Bermimpi besar.
Ketika Anda memutuskan keinginan Anda, bersikaplah tidak realistis. Apa yang Anda inginkan untuk diri sendiri bila semuanya mungkin? Ini sulit dilakukan banyak orang karena mereka terpaku pada “bagaimana” hal itu akan terjadi dalam kehidupan mereka. Bila tidak tahu cara hal itu dapat terwujud sendiri dalam kehidupan mereka, mereka percaya hal itu tidak mungkin.
Bersikaplah tidak realistis. Bermimpi besar! Jangan khawatir tentang bagaimana persisnya keinginan Anda akan terwujud dalam kehidupan Anda. Sekalinya Anda mulai memancarkan energy positif yang dahsyat setiap saat, alam semesta akan merespons.
Satu-satunya batasan dalam kehidupan kita adalah batasan yang kita kenakan pada diri sendiri.
“Cara” tidak penting; tugas Anda adalah mencari tahu “apa”.
MEMILIH PIKIRAN DAN PERASAAN ANDA
“Pupuk benakmu dengan pikiran-pikiran besar, karena kau takkan bisa terbang lebih tinggi dibanding pikiranmu”
--Benjamin Disraeli
Tahukah Anda bahwa Anda dapat memilih apa yang Anda pikirkan dan rasakan setiap waktu? Mungkin pada awalnya hal itu terdengar sulit dilakukan, tapi bila Anda menyadari apa yang Anda pikir dan rasakan, Anda dapat merubah pikiran dan perasaan negative menjadi pikiran dan perasaan positif.
Cara terbaik mengenali pikiran negative adalah dengan menyadari apa yang Anda rasakan. Setiap kali tidak merasa baik, Anda sedang memikirkan hal-hal negative (terlepas dari apakah Anda menyadarinya atau tidak) dan karenanya Anda memancarkan energy negative. Barometer perasaan Anda akan memberitahu apakah Anda berada dijalur untuk menarik dan menjadi segala yang Anda dambakan.
Saat ini, apa yang ditunjukkan oleh barometer perasaan Anda? Pada skala 1 hingga 10 (1 perasaan buruk; 10 perasaan luar biasa baik), seberapa baikkah perasaan Anda saat ini? Semakin tinggi tingkat perasaan baik Anda semakin positif energy yang Anda pancarkan. Sebaliknya, bila Anda beada di tingkat 2 dari total 10, energy negative yang Anda pancarkan semakin dahsyat.
“Anda dapat memilih apa yang Anda rasakan.”
Hanya dengan menyadari barometer perasaan Anda, Anda dapat menyadari setiap perasaan negative yang sedang Anda alami dan lalu melakukan apa yang diperlukan untuk mengubah perasaannya.
USIR PENYABOT MENTAL ANDA
Kita semua mempunyai penyabot mental. Hal itu adalah suara hati yang memberitahu bahwa Anda tak mampu melakukan sesuatu, manjadi seseorang, atau, memiliki sesuatu. Kenali hal itu sebagai rasa takut. Wajar bila Anda merasa takut ketika keluar dari zona nyaman Anda. Setiap kali Anda melakukan sesuatu yang baru dan berbeda, akan selalu ada suara hati yang mengatakan Anda tak dapat melakukannya, Anda tak cukup cakap, atau Anda kemungkinan gagal. Anda cukup menyadari bahwa suara hati itu adalah diri Anda! Satu-satunya orang yang menghalangi Anda untuk menjalani kehidupan terbaik Anda adalah Anda!
“Kenali penyabot metal Anda.”
MENGINGAT TUJUAN ANDA
“ Meski tak ada orang yang bisa kembali ke masa lalu dan membuat awal baru yang gres , semua orang bisa mulai dari sekarang dan membuat akhir baru yang gres “ .
-- Anonim
Di akhir hayat anda , Anda ingin dikenang sebagai apa? Kata atau tindakan apa yang bisa mengambarkan diri terbasar Anda ? Ini pertanyaan penting yang perlu anda renungkan. Bila meninggal hari ini , Anda ingin orang mengatakan apa tentang diri anda di upacara pemakaman ?
“ Awali dengan berfokus pada tujuan “
Anda Perlu meluangkan waktu untuk merenungkan dan menentuan apakah anda sungguh – sungguh menjalani kehidupan terbaik anda , atau apakah anda terjebak ke dalam apa yang saya namakan “ Perangkap Treadmill “ Anda berlari dan berlari dan berlari dengan cepat , tanpa tujuan, dan tidak sampai kemanapun dengan cepat .
HIDUP SESUAI NILAI – NILAI ANDA DAN DENGAN TUJUAN
Awali dengan berfokus pada tujuan . Di akhir hayat anda, Anda ingin orang mengatakan apa tentang anda ? Itulah yang akan menentukan nilai-niali terpenting dalam kehidupan anda . Hal itu akan memandu anda menemukan tujuan sejati anda di Bumi .
Contoh, bila anda ingin orang berkata tentang anda “ Samantha seorang ibu dan istri yang penuh kasih sayang dan cinta…, “ Jelas keluarga adalah salah satu nilai inti anda .
Bila anda saat ini tidak puas dengan aspek tertentu kehidupan anda , kemungkinan cara anda menjalani kehidupan tidak selaras dengan nilai anda .
“ Selaraskan diri anda dengan nilai anda “ .
Dengan menggunakan contoh di atas , bila keluarga adalah salah satu nlai anda , namun anda menghabiskan waktu dua belas jam sehari di kantor dan selalu berpergian , Anda hidup tidak selaras dengan nilai keluarga yang anda anut .
Setiap kali anda hidup tidak selaras dengan nilai-nilai anda , hasilnya selalu berupa ketidakpuasan di bidang kehidupan anda tersebut . Ketidakpuasan ini jelas menghasilkan perasaan negative , yang memancarkan energy negative , yang akan menarik lebih banyak ketidakpuasan kedalam kehidupan anda .
Dengan mengenali nilai inti anda dan menjalani serta menciptakan kehidupan anda berdasarkan nilai tersebut , anda akan memperoleh kedamaian , kebebasan , kebahagiaan , dan kihidupan yang bertujuan .
MEMBUANG MAKNA
Tahukah Anda bahwa kita menciptakan makna bagiu semua pengalaman kita? Kita memutuskan apakah pengalaman kita positif, negative, atau netral. Banyak orang percaya bahwa makna itu nyata. Sesungguhnya, kitalah yang memilih cara menafsirkan semua pengalaman hidup kita, keyakinan, dan didikan orangtua Anda. Sadarilah bahwa penafsiran Anda terhadap suatu situasi adalah sesuatu yang anda ciptakan. Itu semua ciptaan pikiran anda. Anda sebenarnya mempunyai kekuatan untuk memilih perasaan apa yang ingin anda kaitkan dengan situasi, kejadian, dan pengalaman. Bila anda merasa tidak nyaman tentang sesuatu yang sudah terjadi, pikirkan dan renungkan penafsiran apa yang anda berikan kepada kejadian tersebut.
Contoh bila anda baru saja dipecat, dan anda benar – benar merasa kesal, tanyailah diri sendiri, “Mengapa saya merasa seperti ini?” jawaban anda mungkin, “ saya tak percaya atasan saya memecat saya, saya sudah bekerja keras untuk mereka selam sepuluh tahun, dan beginilah cara mereka memperlakukan saya. Mereka tidak menghargai saya.” Dalam scenario ini, anda beranggapan pemecatan anda berarti atasan anda tidak peduli terhadap anda, dan mereka tidak menghargai anda. Penafsiran anda tentang situasi ini berasal dari banyak tempat yang berbeda. Mungkin di masa lalu anda terabaikan oleh anggota keluarga anda dan diberitahu takkan menjadi siapa-siapa; mungkin itulah sebabnya anda menafsirkannya seperti itu.
Di lain pihak, bila lingkungan keluarga anda penuh cinta dan kasih saying saat anda tumbuh dewasa, dan keluarga anda selalu mengatakan betapa menyenangkannya anda, anda akan bereaksi terhadap situasi pemecatan anda secara berbeda. Pemecatan anda mungkin membuat anda takkan membuat anda sakit hati, dan anda mungkin berkata” Yah, mau apalagi? Hal – hal seperti ini seperti ini bias saja terjadi. Sekarang saya bisa mencari pekerjaan berikut yang mungkin lebih baik.
Itulah dua penafsiran berbeda terhadap situasi yang sama. Karena kita adalah tuan dalamn emnafsirkan semua pengalaman kita, mengapa kita tidak memilih untuk menafsirkan setiap pengalaman kita sebagai sesuatu yang positif? Berhubung kita memaknai sebuah situasi, berilah penafsiran yang membuat kita merasa senang.
Anda perlu mengetahui perbedaan antara fakta dari apa yang terjadi dan penafsiran anda tentang apa yang terjadi. Semakin cepat anda dapat melakukannya, semakin cepat anda dapat mulai secara sadar memilih penafsiran yang sifatnya positif. Pilihan positif ini akan membuat anda tetap berada di medan energi positif, dalam situasi apapun.
MELEPASKAN
“ Ketika satu pintu kebahagiaan tertutup, yang lain terbuka; tapi sering kita begitu lama menatap pintu yang tertutup sehingga tidak melihat pintu yang sudah terbuka bagi kita”
- Hellen Keller
Lepaskanlah. Lepaskanlah semua hal yang saat ini terjadi dalam kehidupan anda. Terimalah kehidupan anda persis seperti apa adanya.
Menerima kehidupan anda persis seperti apa adanya bukan berarti anda pasrah dan berkata “nasib saya akan selalu seperti” lalu menyerah. Bukan itu arti melepaskan.
BERHENTI MELAWAN
Berhenti melawan kehidupan anda. Setiap kali anda merasa tidak nyaman, tidak bahagia, atau merasakan emosi negative lain, anda melawan sesuatu dalam kehidupan anda. Anda berkata pada diri anda dan semesta bahwa ada sesuatu yang tidak benar disini dan seharusnya ada cara lain. Melawan adalah perbuatan yang sia – sia karena tidak merubah situasi. Perbuatan melawan akan memancarkan energi negative dan menarik lebih banyak situasi negative kedalam kehidupan anda.
HIDUP DALAM DUNIA “ SEHARUSNYA”
Sesering apa anda menggunakan kata “seharusnya”? setiap kali anda menggunakan kata-kata yang menggambarkan bagaimana kehidupan anda “seharusnya”, atau bagaiman “seharusnya” bertindak atau bersikap, anda melawan kenyataan. Sadari bahwa hal itu membangkitkan energi secara negative.
LEPASKAN KENDALI
Banyak orang mempunyai kecenderungan mengendalikan segala segala hal dalam kehidupan mereka. Malah, setiap kali anda merasakan perlawanan, ini sebenarnya tanda bahwa anda sedang mencoba mengendalikan sebuah situasi atau seseorang. Sadari kenyataan bahwa satu-satunya hal yang benar – benar dapat anda kendalikan adalah diri anda sendiri.
MEMAAFKAN
Memaafkan adalah kunci untuk memancarkan dan menciptakan energi positif. Memaafkan juga merupakan salah satu kondisi yang paling sulit dicapai.
Kita semua pernah mengalami kejadian dan situasi negative sdalam kehidupan. Banyak diantara kita memendsam rasa dendam dan kebencian pada orang – orang yang terlibat dalam kejadian tersebut.
Dengan memendam rasa dendam, anda memancarkan energi negatif yang merugikan diri sendiri. Pikirkanlah apa rasanya bila anda sedang memikirkan rasa tersebut? Apakah anda merasa senang atau kesal? Bila merqasa , anda masih menyimpan perasaan negative terhadap orang atau situasi tersebut dan karenanya anda memancarkan energi negative. Hal itu sama seperti bila anda menyeret jangkar kemana – mana.
BERSYUKURLAH ATAS PENGALAMAN BELAJAR INI
Untuk setiap pengalaman negative dalam kehidupan kita, selalu ada sesuatu yang dapat kita pelajari dan membuat kita tumbuh. Kenali pelajaran yang anda petik. Ketahui bagaimana anda tumbuh darinya lalu bersyukurlah atas pengalaman tersebut. Dari pengalaman sulitlah kita paling banyak belajar dan tumbuh. Anda bisa mengizinkan diri sendiri melepaskan amarah, kebencian, dan emosi negative berkaitan dengan orang atau situasi tersebut.
Anda hanya menyakiti diri sendiri bila tidak memaafkan. Berhentilah melawan kecenderungan untuk memaafkan. Maafkan, dan lepaskan.
MAAFKAN DIRI SENDIRI
Memaafkan orang lain itu penting untuk memancarkan energi positif, tapi memaafkan diri sendiri sama pentingnya. Terkadang kita dendam, marah, dan benci pada diri sendiri.
Saat menjalani kehidupan kita sehari – hari, kita belajar. Terkadang kita melakukan kesalahan, bersikap baik, dan kurang bersikap menyayangi. Kita perlu menemukan kekuatan batin untuk memaafkan diri sendiri atas masa lalu kita. Masa lalu adalah diri anda dulu, meskipun belum terlalu lama; masa lalu bukanlah diri anda sekarang, atau bahkan diri anda dimasa depan.
Anda memiliki kemampuan dan kebebasan untuk memulai kehidupan baru anda, untuk menjadi orang yang benar – benar anda inginkan.
MEMBEBASKAN MASA LALU
“masa lalumu bukan siapa dirimu sekarang melainkan siapa dirimu dulu.”
James ray
Banyak orang percaya masa lalulah yang menjadikan siapa diri kita sekarang. Dan meskipun samapi tingkat tertentu saya setuju, itu tidak berarti kita harus terus – menerus mengingat kesalahan atau penyesesalan kita dimasa lalu. Dengan terus memeprtahankan persaan negative tentang masa lalu kita, kita membatasi kemampuan kita menjadi apa yang kita inginkan, baik sekarang maupun dimasa depan.
Ini tidak berarti kita harus berpra – pura masa lalu tak pernah terjadi; ini semata berarti kita harus meninggalkan masa lalu pada tempatnya- yaitu dimasa lalu. Banyak diantara kita yuang membawa perasaan negative dari pengalaman masa lalu ke masa kini dan bahkan ke masa depan.
MEMANGNYA KENAPA?
Pertanyaan saya yang berikut adalah, “memangnya kenapa?”
Kedengarannya mungkin agak tajam, tapi saya sama sekali tidak bermaksud mengecilkan peran pengalaman dalam kehidupan kita. Namun, bila kita tidak melepaskan masa lalu, semua pilihan kita dalam kehidupan akan berkisar pada masa lalu. Dengan melepas masa lalu serta membiarkannya “seperti itu” dan tetap ada masa lalu, kita dapat membebaskan diri untuk mencapai segala hal yang kita inginkan dalam kehidupan.
MENSYUKURI
Energi yang anda pancarkan kepada alam semesta sama seperti energi yang anda terima dari alam semesta. Langkah untuk mensyukuri apa yang sudah anda miliki dalam kehidupan anda adalah cara fenomenal untuk berfokus pada hal positif. Dengan menyisihkan waktu untuk berfokus pada apa yang sudah anda miliki dalam kehidupan, menyadari nasib baik anda dan menghargainya, anda akan secara otomatis merasa lebih baik.
MEMILIH TEMAN DENGAN HATI – HATI
“Jauhi orang – orang yang mencoba mengcilkan ambisimu. Orang kerdil selalu melakukannya tapi orang yang benar – benar hebat membuatmu merasa bahwa kau, juga, bisa jadi hebat.”
Mark twain
Saya ingat semasa remaja saya, Ibu selalu mengatakan kepada saya:
“katakan siapa teman – temanmu, dan Ibu akan mengatakan siapa kamu”
Anda harus memilih teman dengan hati – hati. Kelilingi diri anda dengan orang – orang positif.
Anda mungkin bertanya – Tanya, “ bagaimana cara mengelilingi diri saya dengan orang positif bila sebagian besar oranng di luar san cenderung tak bahagia dan negative?”
Apakah anda membuat diri anda dikitari orang – orang yang mendukung anda? Apakah anda menjadi terilhami, riang, dan penuh dengan energi positif setelah bertemu mereka? Atau apakah anda akhirnya selalu memberi nasehat serta merasa capek hati dan terbebani setelah bertemu dengan mereka? Orang – orang yang selalu membuat anda lelah secara emosional adalah penguras energi.
MENGHUBUNGKAN PIKIRAN, TUBUH, DAN JIWA
Anda sering mendengar orang berkata :” saya tak punya waktu untuk berolahraga. Saya selalu sibuk.” Kenyataannya kita semua sibuk dalam kehidupan. Sulit untuk mengerjakan semuanya sekaligus dan melaksanakan tanggung jawab kita setiap hari. Pekerjaan kita dan tanggung jawab terhadap orang – orang terkasih kita adalah perioritas utama. Kita cenderung menempatkan diri kita di urutan terakhir. Bagimana mungkin kita terlalu sibuk untuk menjaga hal yang paling penting dalam kehidupan kita-diri kita?
Source: Sonia Ricotti
Summary By: Coach Getty
8 Cara Menghargai Diri Sendiri
Seberapa besar Anda menghargai diri sendiri? Jika belum, ambillah waktu sebentar dan lakukan sesuatu yang baik untuk diri sendiri.
- Sediakan waktu. Menyediakan waktu untuk diri sendiri akan membuat pikiran segar kembali. Bahkan, menyediakan lima menit hanya untuk menutup mata dan memfokuskan pikiran dapat membantu Anda merasa lebih baik. Namun, akan lebih baik bila Anda bisa menyediakan waktu yang lebih banyak untuk memfokuskan pikiran pada diri sendiri dan apa yang perlu dilakukan.
- Lakukan sesuatu yang baik untuk tubuh. Memang mudah mengabaikan kesakitan yang dirasakan tubuh dan lupa untuk mengurus diri sendiri. Cobalah berendam di air panas yang dicampur garam atau mintalah seseorang untuk memeluk. Bisa juga cobalah berdiri dan lakukan peregangan.
- Buat diri sendiri merasa nyaman. Misalnya dengan menelepon teman atau minum teh hangat, tidur dengan bantal dan selimut yang nyaman, menulis buku harian, makan sesuatu yang disukai, mencium bau minyak aromaterapi seperti vanila, lavender, dan lain-lain.
- Pergi ke dunia lain. Caranya adalah dengan membaca buku, menonton film, atau biarkan pikiran mengalir ke mana pun ia pergi.
- Melakukan sesuatu yang konyol. Ini akan membawa keluar jiwa kanak-kanak yang ada dalam kepribadian kita dan memberi perasaan bahagia. Misalnya bermain busa sabun, membuat kue, mengamati awan dan mereka-reka bentuknya, serta bermain dengan hewan peliharaan atau otopet.
- Cuti sehari. Apalagi bila Anda sudah merasa jenuh dengan pekerjaan sehari-hari. Ambil cuti sehari dan lakukan apa pun yang ingin dilakukan seharian penuh. Ini lebih baik daripada sehari di akhir pekan.
- Jalan-jalan di tengah alam terbuka. Kadang kita lupa memperhatikan dunia yang terbentang di sekitar. Mengamati alam akan membuat kita merasa lebih enak dan kalem. Berjalanlah di taman. Amati dan pandanglah pohon, rumput, langit, kemudian bernapaslah.
- Melakukan sesuatu yang sudah lama ingin Anda kerjakan. Mengapa menundanya lagi? Lekas kerjakan dan Anda akan merasa lebih baik.
Wednesday, July 6, 2011
Menghitung Berat badan
Berikut ini adalah rumus cara menghitung berat badan normal dan berat badan yang ideal versi indeks broca. Gunakan timbangan berat badan yang masih berfungsi dengan baik dan akurat.
1. Berat Badan Normal Remaja dan dewasa
Berat Badan Normal = Tinggi Badan - 100
Contoh :
Jika tinggi kita dari ujung kaki hingga ujung kepala adalah 160 cm maka berat badan normal kita adalah 160 - 100 = 60 kg.
2. Berat Badan Ideal Remaja dan dewasa
Berat Badan Ideal = (Tinggi Badan - 100) - ( 10% tinggi badan -100)
Contohnya : Jika tinggi badan kita adalah setinggi 150 cm, maka berat badan ideal kita adalah (150 - 100) - (10% x (150 - 100) = 50 - 5 = 45 kg.
Dari hasil tersebut dapat kita ketahui apa yang terjadi dengan diri kita dengan membandingkan hasilnya berikut di bawah ini :
- Kelebihan Berat Badan / Overweight = Hasilnya 10% s/d 20% lebih besar
- Kegemukan / Obesitas / Obesity = Hasilnya lebih dari 20% dari yang seharusnya
- Kurus = Hasilnya 10% kurang dari yang seharusnya.
3. Berat Badan Ideal (BBI) bayi (anak 0-12 bulan)
BBI = (umur (bln) / 2 ) + 4
4. BBI untuk anak (1-10 tahun)
BBI = (umur (thn) x 2 ) + 8
[Ket:]
TB = Tinggi badan (cm)
Subscribe to:
Posts
(Atom)